Loading Website

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang dicontoh lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara via bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, mesti ditambah 4as merupakan kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan respons yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi teladan sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as patut dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Tuhan Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga yakni Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara via bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, seharusnya ditambah 4as merupakan kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja berlapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh respon yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as seharusnya dilengkapi dengan konsep kerja lapang dada.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Kuasa Maha Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yaitu organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga ialah Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara melewati bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, semestinya ditambah 4as yakni kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja berlapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh respons yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi teladan sejumlah rekannya yang sanggup menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as patut dilengkapi dengan konsep kerja tulus.

“Ini jenjang paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Yang Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yakni organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga yakni Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara melewati bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, wajib ditambah 4as yakni kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja tulus,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi teladan sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as seharusnya dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Tuhan Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF adalah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga ialah Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang dicontoh lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara via bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, wajib ditambah 4as ialah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi teladan sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as wajib dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini jenjang paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Yang Maha Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, patut ditambah 4as ialah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja tulus,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh respon yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi model sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as semestinya dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, patut ditambah 4as merupakan kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja berlapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh respon yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as sepatutnya dilengkapi dengan konsep kerja lapang dada.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Yang Ilahi Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga yakni Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang dicontoh lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, sepatutnya ditambah 4as ialah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan respon yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi teladan sejumlah rekannya yang sanggup menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as sepatutnya dilengkapi dengan konsep kerja tulus.

“Ini jenjang paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF adalah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga adalah Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, wajib ditambah 4as adalah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja berlapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh respons yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as sepatutnya dilengkapi dengan konsep kerja tulus.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Yang Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga adalah Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara melewati bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, patut ditambah 4as yakni kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja tulus,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as wajib dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Tuhan Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, semestinya ditambah 4as yakni kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja tulus,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi model sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as mesti dilengkapi dengan konsep kerja tulus.

“Ini jenjang paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Kuasa Ilahi Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yakni organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang dicontoh lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara via bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, sepatutnya ditambah 4as yakni kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan respons yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang sanggup menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as semestinya dilengkapi dengan konsep kerja lapang dada.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Ilahi Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yakni organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga yakni Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara via bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, wajib ditambah 4as adalah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as sepatutnya dilengkapi dengan konsep kerja lapang dada.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Maha Ilahi Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF adalah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang dicontoh lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara via bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, wajib ditambah 4as yakni kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan respon yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang sanggup menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as wajib dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini jenjang paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Kuasa Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yaitu organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga adalah Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, patut ditambah 4as ialah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan respon yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as wajib dilengkapi dengan konsep kerja tulus.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Yang Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, mesti ditambah 4as merupakan kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang sanggup menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as wajib dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini jenjang paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Kuasa Ilahi Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yakni organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang dicontoh lebih dari 50 pemuda yang diberikan pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara melewati bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, patut ditambah 4as merupakan kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh respons yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi teladan sejumlah rekannya yang sanggup menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as seharusnya dilengkapi dengan konsep kerja tulus.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Kuasa Maha Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yakni organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga yakni Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara via bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, semestinya ditambah 4as yakni kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja lapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi model sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as mesti dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Kuasa Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yaitu organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga yakni Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya ketika menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, sepatutnya ditambah 4as ialah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja tulus,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk mendapatkan reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi teladan sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as mesti dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Kuasa Kuasa Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yakni organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari motto “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara melewati bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, patut ditambah 4as ialah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja berlapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi model sejumlah rekannya yang kapabel menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian mengoptimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as wajib dilengkapi dengan konsep kerja berlapang dada.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Ilahi Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga ialah Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang dicontoh lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu semboyan 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara melewati bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, seharusnya ditambah 4as merupakan kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja tulus,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh reaksi yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi model sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separuh aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti ketika aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as sepatutnya dilengkapi dengan konsep kerja lapang dada.

“Ini level paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Ilahi Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF yakni organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.

Sandiaga Uno: Kerja Kerja Kerja Tak Cukup!

Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan bahwa masyarakat Indonesia butuh lebih dari semboyan “kerja kerja kerja” untuk menolong perekonomian negara.

Hal itu disampaikannya dikala menjadi pembicara dalam pembukaan program MRUF (Mien R Uno Foundation) Envoy X di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2018) yang ditiru lebih dari 50 pemuda yang dikasih pelatihan untuk menjadi pengusaha.

Berdasarkan Sandiaga para pemuda perlu motto 4as untuk dapat berkontribusi memajukan ekonomi negara lewat bidang wirausaha.

“Untuk menjadi wirausaha perlu etos kerja, kerja kerja kerja saja tak cukup, patut ditambah 4as adalah kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas, dan kerja berlapang dada,” tegas Sandiaga Uno.

Pernyataan Sandiaga Uno untuk memperoleh respon yang meriah dari peserta.

“Waaa, politik ya, pasti disangkutin ke politik, sebab kita memang butuh lebih dari sekadar kerja untuk maju,” kata Sandiaga.

Dia memberi figur sejumlah rekannya yang cakap menjadi pengusaha yang bergerak di bidang hobi.

“Dua orang ini usinya separo aku, mereka punya hobi olahraga futsal kemudian memaksimalkan bisnis lapangan futsal sebab tahu lapangan futsal di Jakarta terbatas, itu yang namanya kerja cerdas,” ujarnya.

“Kemudian kerja tuntas seperti dikala aku menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, aku telusuri rantai pasokan bahan makanan hingga ke Jawa Tengah dan alhamdulillah Lebaran yang lalu harga bahan pokok dapat ditekan di Jakarta,” katanya.

Sandiaga kemudian mengakhiri uraiannya hal yang demikian dengan mengatakan konsep 4as sepatutnya dilengkapi dengan konsep kerja tulus.

“Ini tahapan paling tinggi dari kerja, di mana kita berprofesi sebaik mungkin di bidang kita, kemudian menyerahkan sepenuhnya terhadap Ilahi Maha Mahakuasa,” ujar Sandiaga.

MRUF ialah organisasi yang dikelola oleh ibu dari Sandiaga merupakan Mien R Uno.